Sabtu, 03 Desember 2016

White Balance | Pentingkah Dalam Fotografi?





Di postingan saya sudah membahas mengenai segitiga eksposure, komponennya serta bagaiman penerapannya. Di postingan kali ini saya ingin membahas satu lagi settingan yang terdapat pada kamera baik dslr maupun pada kamera handphone yang sering terlupakan. Iya settingan itu adalah white balance. 

White balance sering dianggap sebagai settingan yang remeh oleh banyak orang sehingga mereka jarang mengutak-atik settingan ini. Padahal jika kita mampu menyesesuaikan dengan kondisi yang ada maka white balance bisa digunakan sebagai salah satu penentu sebuah foto akan terlihat baik ataupun tidak.

White Balance adalah settingan khusus yang sudah disiapkan oleh kamera untuk mengimbangi warna dari pencahayaan pada kondisi tertentu, seperti pada siang hari, saat mendung, pada malam hari, dan termasuk pencahayaan dalam ruangan.

Alasan kenapa kamera memerlukan setting white balance adalah karena kita memotret dalam kondisi pencahayaan yang berubah-rubah. Mata telanjang kita adalah alat yang super canggih dan mampu beradaptasi (menyeimbangkan) terhadap perubahan warna cahaya, jadi kertas putih dimanapun akan tampak putih bagi kita. Namun kamera tidaklah secanggih mata, karena itu kertas putih belum tentu terlihat putih bagi kamera dalam warna pencahayaan yang berbeda.  

Adapun jenis-jenis white balance adalah sebagai berikut.

1. Auto White Balance

Settingan ini adalah setingga default yang biasanya sudah ada di kamera. White balance ini akan mengenali secara otomatis pencahayaan yang dihadapi oleh kamera. Sayangnya pengaturan ini kurang bisa diandalkan karena sangat bergantung pada sensor kamera yang kita miliki.

2. Tungsten 

White balance ini ditujukan kepada kondisi dimana situasi pencahayaan bersumber dari bohlam yang warna cahayanya kekuning-kuningan

3. Fluorescent

White balance ini ditujukan kepada kondisi dimana situasi pencahayaan bersumber dari neon yang cahayanya putih .

4. Daylight

White balance ini cocok digunakan disaat sumber utama cahaya anda adalah sinar matahari. Settingan ini sangat cocok digunakan apabila anda berada di luar ruangan dengan sinar matahari yang terang.

5. Cloudy

Seperti namanya, white balance jenis ini baik digunakan pada kondisi cahaya mendung. White balance ini akan memberikan efek cahaya kebiruan pada foto.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar